Yang Terdalam
Assalamu’alaikum.Bismillahirrahmaanirraahiim.
Alhamdulillahilladzi bini’mathi
tatimusshalihaat. Segala puji bagi Allah dengan nikmatNya segala kebaikan
menjadi sempurna. Setelah 4 tahun menjadi salah satu bagian terkecil dari
POLBAN, tepat 8 September 2018, tali toga berpindah dari kiri ke kanan
menandakan bahwa teman-teman dan saya dinyatakan lulus dan resmi menjadi alumni
kampus ini. Haru bercampur sedih ketika paduan suara mahasiswa menyanyikan lagu
Cinta Untuk Mama di ujung prosesi wisuda kemarin. Teringat lagi perjuangan Ibu
dan Ayah, Perjuangan Ibu lelahnya mengandung 9 bulan hingga mengabdikan
hidupnya untuk keluarga hingga saat ini, perjuangan Ayah mencari nafkah untuk
Ibu dan saya hingga akhirnya sekarang anak Ayah sudah lulus. Alhamdulillahirabbil’alamin,
hanya kalimat syukur itu yang muncul dari lisan saya dan dipahami betul maknanya, karena selama hidup, Allah
begitu baik, sangat baik pada salah satu hambaNya yang sering berbuat dosa.
Namun semua ini juga terjadi berkat jutaan doa yang Ibu dan Ayah panjatkan
setiap detiknya hanya untuk kebaikan dunia akhirat titipanNya ini. Memang
benar, doa-doa itu ajaib dapat menembus langit dengan cepat, apalagi doa orang
tua untuk anaknya. Bahkan seorang anak pun belum tentu istiqamah mendoakan
orangtuanya. Terlalu banyak kebaikan, pengorbanan, dan perjuangan yang telah
diusahakan sampai sampai lelahnya tidak pernah terlihat, sulitnya tidak pernah
ditunjukkan, dan sakitnya tidak pernah dirasakan. Ah...jika bicara soal
perjuangan dan pengorbanan orangtua tidak akan pernah selesai, meski suatu saat
nanti anaknya tidak dapat bertemu sesering dulu, menghabiskan waktu libur
dengan masak-masak dan mengobrol soal apapun, perngorbanan dan perjuangannya
akan tetap terus mengalir, doa-doa nya akan selalu menembus langit dan melesat
bak anak panah. Terima kasih terima kasih terima kasih telah menjadi Ibu dan
Ayah yang hebat sampai saat ini, yang dapat menjadi orang tua, sahabat, teman
seperjuangan ketika anaknya hampir menyerah karena skripsi, dan selalu menjadi
alasan untuk tetap terus berusaha agar nanti dipertemukan dan dikumpulkan lagi
di surga. Aamiin.
22.39 WIB
With love,
Untuk kedua sayapnya Nida.
0 comments